Kamis, 06 Juni 2013
PAHLAWAN TAMPAN
Tak sengaja kutemukan kembali
Potret sembialn belas tahun silam
Yang begitu usang
Ku lihat ada sosok pahlawan tampan
Yang menggendongku kala itu
Ayah . . .
Aku merindukan masa itu
Masa ketika berjalan menegelilingi kompek rumah
Berbagi curahan hati bersamamu
Masa ketika kita tidur di bawah taman bintang
Menceritakan mimpi – mimpi konyolku
Ayah . . .
Masa itu tak kudapati saat ini
Tubuh kokoh itu
Hari ini kutemui tengah duduk di kursi goyangnya
Karang yang selalu menjagaku
dari terjangan ombak
Hari ini hanya mampu memberiku pesan emasnya
“Nak, saat kau mengeluh letih berjalan
janganlah kau berhenti
Berhenti berarti mati, Nak”
Ayah . . .
Petuahmu akan slalu ku ingat
Cintamu kekal dalam relung hatiku
Terima kasih Ayah
Tlah menjagaku dengan kasih sayang
Tak ada yang bisa ku pesembahkan
Hanya ini yang ku punya
Sebentuk puisi dari ketulusan hati
Ayah aku mencintaimu !!!
Langganan:
Posting Komentar (Atom)

0 komentar:
Posting Komentar